Saturday 26 February 2022

RINGKASAN MATERI IPA KELAS 8 SEMESTER GENAP


 (Sistem Pernapasan Manusia)

Makhluk hidup tidak bisa hidup tanpa menghirup udara. Begitupula dengan manusia, manusia menghirup udara dan mengeluarkan udara juga. Apa fungsi udara bagi manusia? Apakah semua udara diperlukan manusia? Bagaimana mekanisme pertukaran gas didalam tubuh manusia? Untuk mengetahui jawabannya, pelajari ringkasan materi dibawah ini. Check this out.

a.    Organ Sistem Pernapasan Manusia

       Respirasi (pernapasan) adalah proses pertukaran gas yang terjadi didalam tubuh. Respirasi ada 3 yaitu bernapas, respirasi internal dan respirasi eksternal. Bernapas atau ventilasi paru – paru adalah menghirup udara (inhalasi) dan menghembuskan udara (ekhalasi) yang melibatkan pertukaran udara antara atmosfer dengan alveolus paru – paru.

       Respirasi eksternal adalah pertukaran gas antara alveolus dengan darah dalam kapiler paru – paru, darah dalam kapiler paru – paru mengikat O2 dari alveolus dan melepas CO2 menuju alveolus. Respirasi internal adalah pertukaran gas antara darah dalam kapiler jaringan dengan sel – sel atau jaringan tubuh, darah mengikat O2dan melepas CO2.

       Dalam sel tubuh, O2 digunakan dalam reaksi metabolisme yang menghasilkan energi berupa ATP dan zat sisa berupa CO2. Repirasi metabolisme ini disebut dengan respirasi seluler.

       Secara struktural, sistem pernapasan tersusun atas 2 bagian yaitu 1). Sistem pernapasan bagian atas : rongga hidung dan faring 2). Sistem pernapasan bawah : laring, trakea, bronkus dan paru – paru.

       Secara fungsional, sistem pernapasan tersusun atas 2 bagian yaitu 1). Zona penghubung : rongga dan saluran yang saling terhubung dari luar dan dari dalam paru – paru; meliputi : hidung, faring, laring, trakea, bronkus dan bronkiolus; fungsinya : menyaring, menghangatkan, melembapkan dan menyalurkan udara menuju paru – paru.

       2). Zona respirasi : tersusun atas alveolus yaitu jaringan dalam paru – paru berperan dalam pertukaran gas. Sistem respirasi manusia tersusun atas hidung, faring (tenggorokan), laring (ruang suara), trakea (batang tenggorokan), bronkus, bronkiolus, alveolus dan paru – paru. Berikut sistem pernapasan manusia :




       Rongga hidung : organ yang berhubungan langsung dengan dunia luar, terdiri atas rambut hidung, selaput lendir dan konka. Rambut hidung berfungsi menyaring debu atau kotoran; selaput lendir berfungsi memerangkap benda asing seperti debu, bakteri dan virus; konka mengandung kapiler darah berfungsi menyamakan suhu udara dengan tubuh.

       Faring : organ pernapasan yang letaknya dibelakang (posterior) rongga hidung hingga rongga mulut dan diatas (superior) laring; tersusun atas otot rangka yang dilapisi membran mukosa; kontraksi otot rangka membantu dalam proses menelan makanan.

       Faring berfungsi jalur keluar masuknya udara dan makanan, ruang resonansi suara dan tempat tonsil yang berfungsi pada reaksi kekebalan tubuh dalam melawan benda asing. Berikut bagian – bagian rongga hidung, faring dan laring :




       Laring (ruang suara) : organ pernapasan yang menghubungkan faring dan trakea. Dalam laring terdapat epiglotis dan pita suara. Epiglotis adalah katup tulang rawan yang bentuknya seperti daun dilapisi sel epitel, berfungsi menutup laring ketika menelan makanan atau minuman. Jika ada debu, makanan atau minuman yang masuk ke laring, terjadi refleks batuk.

       Udara yang melewati laring menggetarkan pita suara dan menghasilkan gelombang suara yang dapat diatur untuk menghasilkan bunyi dengan mengatur kolom udara pada faring, rongga hidung dan mulut. Apabila pita suara tegang akibat tertarik oleh otot, pita suara bergetar lebih cepat dan menghasilkan nada tinggi.

       Berkurangnya tegangan pita suara menyebabkan pita suara bergetar lamban dan menghasilkan nada rendah. Akibat adanya hormon andorgen (hormon kelamin pria), pita suara pada pria lebih tebal dan lebih panjang sehingga pita suara bergetar lebih lamban. Berikut struktur pita suara dalam laring :




       Trakea : saluran yang menghubungkan laring dengan bronkus; tersusun atas cincin – cincin tulang rawan dan selaput lendir yang terdiri atas jaringan epitel bersilia. Silia berfungsi menyaring benda asing yang masuk saluran pernapasan.

       Bronkus : cabang dari trakea, menghubungkan trakea dengan bronkiolus; bronkus memasuki paru – paru kanan dan paru – paru kiri; tersusun atas tulang rawan yang bentuknya tidak teratur dan berselang – seling dengan otot polos. Bronkiolus : cabang bronkus yang berukuran 0,5 – 1 mm.

       Paru – paru : organ utama pernapasan, mempunyai selaput rangkap 2 (pleura); pleura berfungsi melindungi paru – paru dari gesekan dalam mengembang dan mengempis; terdapat alveolus yang tersusun atas satu lapis sel epitel. Paru – paru dibagi jadi 2 yaitu paru – paru kanan (pulmo dexter) terdiri dari 3 lobus dan kiri (pulmo sinister) terdiri dari 2 lobus.

       Alveolus : berupa gelembung – gelembung yang memudahkan pertambahan luas permukaan untuk proses pertukaran gas; didalam alveolus terjadi pertukaran gas O2 dengan CO2, luas permukaannya 100 kali luas permukaan tubuh manusia sehingga penyerapan oksigen lebih efisien.

       Berikut struktur paru – paru :



b.    Mekanisme Pernapasan

       Mekanisme pernapasan ada 2 yaitu 1). Menghirup udara (inhalasi/inspirasi) 2). Menghembuskan udara (ekhalasi/ekspirasi). Diafragma adalah otot yang yang terdapat diantara rongga dada dan rongga perut. Berikut mekanisme penapasan dada dan pernapasan perut :





       Inspirasi : diafragma dan otot dada berkontraksi, volume rongga dada membesar, paru – paru mengembang dan udara masuk ke paru – paru. Ekspirasi : diafragma dan otot dada relaksasi, volume rongga dada kembali normal, paru – paru kembali normal dan udara keluar dari paru – paru.

Sekali pernapasan terdiri 1 kali inspirasi dan 1 kali ekspirasi.

       Pernapasan dada adalah bernapas dengan membesarkan dan mengecilkan volume rongga dada, pernapasan perut adalah bernapas dengan membesarkan dan mengecilkan rongga perut.

c.    Frekuensi Pernapasan

       Frekuensi pernapasan adalah banyaknya jumlah respirasi (inspirasi dan ekspirasi) setiap menit; dipengaruhi oleh umur, jenis kelamin, posisi tubuh, kegiatan tubuh dan suhu tubuh. Umur : semakin bertambahnya umur, semakin rendah frekuensi pernapasannya karena energinya juga semakin sedikit.

       Jenis kelamin : frekuensi pernapasan laki – laki lebih banyak daripada perempuan karena banyak beraktivitas, banyak memerlukan energi dan proses metabolisme lebih tinggi. Suhu tubuh : semakin tinggi suhu tubuh, semakin banyak frekuensi pernapasannya karena proses metabolisme meningkat dan diperlukan pasokan O2lebih banyak.

       Posisi tubuh : ketika berdiri, otot – otot berkontraksi menghasilkan tenaga yang dibutuhkan untuk tetap tegak berdiri. Ketika duduk atau berbaring, beban berat tubuh disangga oleh sebagian besar tubuh sehingga tubuh tidak membutuhkan banyak energi dan frekuensi pernapasannya rendah.

       Aktivitas tubuh : semakin banyak aktivitas tubuh, semakin banyak energi yang dibutuhkan sehingga membutuhkan semakin banyak oksigen dan frekuensi pernapasan meningkat.

d.    Volume Pernapasan

       Voloume udara yang digunakan dalam proses pernapasan dikelompokkan menjadi beberapa macam yaitu volume tidal (500 mL), volume cadangan ekspirasi (1500 mL), volume cadangan inspirasi (1500 mL) dan volume residu (1000 mL).

       Volume tidal adalah volume udara yang keluar masuk paru – paru saat tubuh melakukan inspirasi atau ekspirasi biasa (normal). Volume cadangan ekspirasi adalah volume udara yang masih dapat dikeluarkan secara maksimal dari paru – paru setelah melakukan ekspirasi biasa.

       Volume cadangan inspirasi adalah volume udara yang masih dapat dimasukkan ke paru – paru setelah melakukan ekspirasi biasa. Volume residu adalah volume udara yang masih tersisa dalam paru – paru meskipun telah melakukan ekspirasi secara maksimal.

       Kapasitas vital paru – paru = total dari volume tidal + volume cadangan ekspirasi + volume cadangan inspirasi. Kapasitas total paru – paru adalah volume udara yang dapat ditampung secara maksimal dalam paru – paru.

Volume kapasitas total = volume kapasitas vital paru – paru + volume residu.

e.    Gangguan pada Sistem Pernapasan dan Upaya Mencegahnya

       Gangguan   pada   sistem pernapasan  disebut           juga    Infeksi Saluran

Pernapasan Atas atau akut (ISPA) atau Upper Respiratory Tract Infect (URI) merupakan penyakit yang diakibatkan adanya infeksi virus, bakteri atau jamur pada sistem pernapasan bagian atas.

       Gangguan pada sistem pernapasan atas yaitu Influenza, Tonsilitis, Faringitis, Laringitis, Rhinitis dan Sinusitis. Infeksi virus, bakteri atau jamur pada sistem pernapasan bagian bawah atau Lower Respiratory Tract Infect (LRI) meliputi Pneumonia, Tuberculosis (TBC), Asma, Bronkitis dan Kanker Paru – paru.

       Influenza : penyakit yang disebabkan oleh virus influenza; gejalanya : demam dengan >39°C, pilek, bersin – bersin, batuk, sakit kepala, sakit otot dan rongga hidung gatal, hidung tersumbat, sulit bernapas; ditularkan melalui udara yaitu ketika penderita batuk atau bersin – bersin, virus keluar dari mulut dan menyebar ke udara.

       Virus influenza juga dapat menular apabila seseorang menyentuh permukaan yang terkontaminasi virus, kemudian orang tersebut menyentuh mulut dan mata. Agar tidak tertular virus, gunakan masker ketika berkendara dan rajin cuci tangan dengan sebelum makan dan setelah beraktivitas.

Berikut struktur virus influenza :




       Tonsilitis (amandel) : tonsil berfungsi menyaring virus dan bakteri yang masuk bersama makanan atau udara; jika sistem imun lemah, virus dan bakteri menginfeksi tonsil menyebabkan tonsilitis; Gejalanya : tonsil meradang, sakit tenggorokan, batuk, sakit kepala, sakit leher atau telinga dan demam.

       Golongan virus yang menyebabkan tonsilitis yaitu Adenovirus, Rhinovirus, Influenza virus dan Corona virus. Golongan bakteri yang menyebabkan tonsilitis yaitu Streptococcus.

       Faringitis adalah infeksi pada faring yang disebabkan oleh bakteri, virus, jamur dan zat kimia yang dapat mengiritasi jaringan faring. Virus yang dapat menyebabkan faringitis yaitu Adenovirus, Orthomyxovirus, Rhinovirus, dan Corona virus. Bakteri yang menyebabkan faringitis yaitu Streptococcus pyogenes.

       Faringitis merupakan penyebab umum sakit tenggorokan, penderita disertai dengan tonsilitis. Penanganan faringitis : memberi antibiotik dan antifungi untuk membunuh bakteri dan jamur, mengonsumsi makanan yang bergizi agar sistem imun lebih kuat. Berikut faringitis dan struktur bakteri Streptococcus Pyogenes :




(a)  : faringitis

(b)  : struktur bakteri Streptococcus Pyogenes

       Pneumonioa : infeksi pada bronkiolus dan alveolus; penyebabnya yaitu infeksi bakteri, virus, jamur dan parasit. Namun, umumnya disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumoniae. Pada alveolus penderita terdapat cairan kental yang mengganggu pertukaran gas. Berikut gambar paru – paru normal dengan penderita pneumonia :





(a)  : paru – paru normal

(b)  : penderita pneumonia

       Gejala pneumonia yaitu demam, batuk berdahak, tidak enak badan, sakit dada, kadang kesulitan bernapas. Pneumonia dapat ditularkan melalui udara ketika penderita batuk atau bersin. Penanganan pneumonia : diberi antibiotik, obat pembuat saluran napas lebar (bronkodilator), terapi oksigen dan penyedotan cairan paru – paru.

       Berikut perbandingan alveolus normal dengan penderita pneumonia :



       Tuberculosis (TBC) : disebabkan infeksi bakteri Mycobacterium tuberculosis. Ketika bakteri ini menginfeksi paru – paru, memicu sistem imun untuk bergerak menuju area yang terinfeksi dan segera memakan bakteri tersebut agar tidak menyebar luas. Jika sistem imun lemah, bakteri masuk ke sistem peredaran darah dan limfa untuk menginfeksi organ lain.

       Berikut struktur paru – paru penderita TBC dan bakteri Mycobacterium tuberculosis :





(a)  : paru – paru penderita TBC

(b)  : bakteri Mycobacterium tuberculosis

       Gejala TBC : mudah lelah, berat badan menurun drastis, lesu, nafsu makan hilang, demam, berkeringat di malam hari, sulit bernapas, sakit pada dada dan batuk berdarah.

       Asma : kelainan yang menyerang saluran pernapasan; disebabkan faktor lingkungan seperti masuknya zat pemicu alergi (alergen) yang berupa : asap rokok, debu, bulu hewan peliharaan dan sebagainya. Masuknya alergen memicu tubuh menghasilkan senyawa kimia seperti prostaglandin dan histamin yang menyebabkan penyempitan saluran pernapasan.

       Berikut kondisi bronkus normal dengan penderita asma :




       Penyempitan saluran pernapasan membuat penderita kesulitan menghirup oksigen. Penderita mengalami batuk, napas berbunyi, napas pendek dan sesak napas. Sehingga penderita asma harus berhati – hati dan menghindari benda yang dapat memicu asma.

       Kanker paru – paru : disebabkan pertumbuhan sel – sel yang tidak terkendali (sel kanker) pada jaringan dalam paru – paru, jika tidak segera ditangani akan menyebar ke jaringan di sekitar paru – paru. Gejalanya yaitu batuk berdarah, berat badan menurun drastis, napas pendek dan sakit pada bagian dada.

       Sekitar 85% penderita kanker paru – paru disebabkan oleh merokok dalam waktu lama dan 15% penderita bukan perokok. Penyebab pada penderita bukan perokok yaitu faktor keturunan dan lingkungan seperti menghirup debu asbes dan udara terpolusi, serta perokok pasif.

Demikian ringkasan materi bab Sistem Pernapasan Manusia semoga bermanfaat dan bisa menambah referensi kamu...

Selamat Membaca... ☺ ☺ ☺

Jangan lupa untuk terus kunjungi blog kami dan share ke temen – temen kamu ya...? ☺ ☺ ☺

BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) IPA KELAS 9 SEMESTER 1 DAN 2

Bapak/Ibu guru semoga tetap semangat belajar dan mengajar, selalu dalam lindungan Alloh SWT, untuk IPA kelas 9 semester 1 dan 2 berikut ini saya lampirkan linknya silahkan bapak/ibu guru download di bawah ini :


klik link di bawah ini :


Dan untuk semester 2






BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) IPA KELAS 7 SEMESTER 1 DAN 2

Bapak/ Ibu guru hebat selamat pagi, semoga sehat selalu, dibawah ini kamin sediakan download buku sekolah elektronik untuk kelas 7 semester 1 dan 2 IPA, semoga bermanfaat dan semangat mengajar dan belajar selalu...


silahkan klik link di bawah ini untuk semester 1


dan 

untuk semseter 2 


silahkan klik link di bawah ini untuk semester 2





BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) IPA TERPADU KELAS 8 SEMESTER 2

Bapak/Ibu guru hebat , untuk buku pelajaran ipa kelas 8 semester 2 sudah saya siapkan link download dibawah ini dan semoga tetap semangat belajar.


Silahkan Klik 




BUKU SEKOLAH ELEKTRONIK (BSE) IPA TERPADU KELAS VIII SEMESTER 1

Bapak/Ibu guru hebat , untuk buku pelajaran ipa kelas 8 semester 1 sudah saya siapkan link download dibawah ini dan semoga tetap semangat belajar.


SILAHKAN DOWNLOAD DI BAWAH INI 





Thursday 24 February 2022

MATERI IPA ,TEKANAN, KELAS 8 POWER POINT

Bapak/Ibu Guru hebat yang mau contoh materi power point dengan master slide dan di dalamnya ada hiperlink vidio silahkan download di bawah ini 








Link yang dikunjungi copas di browser : https://www.4shared.com/s/fZZtPqPDDea
DAN 
https://docs.google.com/presentation/d/1Oc_7aFRZuyUKYvnti6OPyxcKfE8rk264/edit?usp=sharing&ouid=102018127200042738230&rtpof=true&sd=true
atau 


Kepmen nomor 56/m/2022 tentang pedoman penerapan kurikulum dalam rangka pemulihan pembelajaran










Bagi bapak/Ibu guru yang menginginkan salinan  Keputusan menteri pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi republik indonesia nomor 56/m/2022 tentang pedoman penerapan kurikulum dalam rangka pemulihan pembelajaran menteri pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi, dapat kunjungi link di bawah ini :


https://www.4shared.com/s/fxN_zB6jWiq

atau

Wednesday 23 February 2022

KARYA INOVASI MUDAH DAN MURAH

‘ MEMBUAT CAS / CHARGER HP  DI SEPEDA MOTOR YANG MENGGUNAKAN AKI 12 VOLT”





 

Di Susun Oleh :

 

Ibnu Dwi Kustadiyono, M.Pd

NIP. 197111031997031004



SMP NEGERI 1 TALIWANG

SUMBAWA BARAT




I. Latar Belakang

 

            Charger atau cas HP saat ini merupakan kebutuhan pokok yang harus dimiliki oleh setiap orang yang  hampir setiap keluarga  memiliki HP. Hal ini sudah bukan barang baru lagi, sebab jaman sekarang merupakan jaman teknologi informasi yang pengaruhnya sangat cepat berkembang di masyarakat. Era teknologi tersebut menuntut setiap orang untuk memiliki sarana pedukung yang disebut dengan hand phone (HP), setiap HP yang dibawa tentunya memerlukan charger/cas, tanpa charger ponsel kita bisa kehabisan daya.

            Sepeda motor merupakan kebutuhan pokok juga yang hampir setiap keluarga memilikinya. Sepeda motor menggunakan energi listrik dalam penggunaan dan biasanya digunakan sumber energi listrik bantuan aki 12 volt. Sepeda motor model baru yang dibuat sekarang sudah banyak yang menggunakan sarana untuk charger hp, tetapi sepeda motor sebelumnya hampir tidak ada yang dipasang charger HP.

Charger handphone yang sa'at ini kita kenal biasanya hanya berfungsi untuk mengecas batre atau memberi energi pada Handphone yaitu dicolokkan ke listrik PLN, Terus bagaimana jika kita sedang melakukan perjalanan jauh dan khawatir ingin mengecas handphone ditempat tempat umum, atau tempat-tempat lainnya? Anda pasti cemas takut hp nya nanti HILANG bukan !!! Dari  pengalaman tersebut maka timbullah ide sebagai berikut :

1.      Bagaimana supaya aki motor bisa digunakan untuk menchaeger HP

2.      Bagaiana memanfaatkan charger hp ang sudah rusak bisa di manfatkan kembali

Dari ide tersebut maka perlu dibuat rancangan teknologi tepat guna untuk bisa menjawab pertanyaan terbut dengan judul : ‘ MEMBUAT CAS / CHARGER HP  DI SEPEDA MOTOR YANG MENGGUNAKAN AKI 12 VOLT”



II. Pembahasan

 Sebelum kita membuat komponen ini, alangkah baiknya kita memahami terlebih dahulu komponen didialam sebuah charger termasuk prinsip kerjanya.

Charger bekerja dengan mengalirkan arus listrik ke baterai yang terletak didalam hp. Karena sifat baterai ponsel yang chargable, maka arus tersebut akan disimpan didalam baterai untuk kemudian digunakan dilain waktu.

Tapi, arus listrik dari PLN tidak bisa disalurkan secara langsung ke baterai ponsel karena baterai punya kapasitas yang lebih kecil. Oleh karena itu, dalam sebuah charger dilengkapi dengan komponen pengubah tegangan dan komponen penyearah.

Secara sederhana, komponen pada sebuah charger ponsel yakni :

 

  • Dioda Bridge, merupakan rangkaian dioda untuk mengubah arus AC ke DC.
  • IC regulator, untuk mengubah tegangan input menjadi lebih rendah.
  • Capasitor/Elco, untuk menstabilkan kapasitas muatan elektron yang akan masuk ke baterai.

 

Ketiga komponen diatas dirangkai dengan rangkaian charger dan menghasilkan output berupa listrik DC yang umumbya bertegangan 5 Volt dengan arus 1-3 Ampere.

Ada beberapa tiga lagkah untuk menjawab permasalah tersebut :


1.      Mempersiapkan Alat dan bahan


Pertama, Siapkan bahan bahan yang nantinya akan kita rangkai menjadi charger sederhana. Antara lain :

 

  1. IC Regulator 7805
  2. 2 Buah Dioda 5 Amp
  3. Konektor IC.
  4. Kabel USB
  5. Sementara alat yang dibutuhkan antara lain
  6. Solder + Timah
  7. Isolasi

Untuk bahan diatas, bisa anda peroleh di toko elektronik terdekat. IC menggunakan seri 7805 karena tegangan output yang diinginkan berkisar 5 Volt. Bisa anda lihat pada dua digit angka terakhir. Anda bisa menggunakan IC dengan nomor lain jika spesifikasi Hp sobat bukan 5 Volt.

 

2.       Mempelajari Skemanya

 

Rangkaian charger sederhana yang kita buat, tidak terlalu rumit karena tidak memerlukan PCB atau kita akan membuat rangkaian terbuka,

Rangkaiannya ada digambar ini.


 


 

 Terlihat cukup simple, listrik dari baterai disambungkan ke dioda sebelum masuk ke terminal input IC untuk kemudian output dari IC juga tersambung ke dioda sebelum langsung ke konektor.

IC regulator memiliki tiga kaki, yakni input, output dan masa. Sebelum anda mengeksekusinya temukan dan pastikan anda telah memahami mana kaki-kaki IC.
Dioda j,uga perlu dioerhatikan. Walau hanya memiliki dua kaki, pemasangan dioda tidak boleh terbalik. Alasanya posisi dioda yang terbalik justru akan memblokir arus listrik. Sementara untuk kabel konektor, bisa di dapatkan di toko komponen elektronik beserta IC. Kabel USB bisa menggunakan kabel bekas ataupun baru, yang terpenting masih bisa berfungsi.

 

3.      Membuat Rangkaian

 

a.        Memulai dengan merangkai komponen IC dengan konektor. Pastikan anda telah mengenali mana terminal inout, output dan mana massa.

b.       Selanjutnya, memisahkan kabel konektor IC yang memiliki tiga buah kabel itu untuk kemudian kita kupas kulitnya.

c.        Memasang dioda pertama pada kabel input IC. Arahnya, menuju IC atau terminal negatif yang anda sambungkan ke kabel konektor.Pasang juga dioda kedua pada kabel output IC namun dengan posisi terbalik, atau mengarah keluar. Posisinya terminal positif dioda yang anda sambungkan denga kabel.

d.       Mengambil kabel USB, kemudian menghubungkan kedua kabel tersebut dengan output IC dan Kabel massa. Untuk kabel masa bisa di sambungkan ke terminal masa IC atau ke body motor nantinya.

e.        Tersisa satu terminal yakni input yang bisa di sambungkan dengan baterai atau ke kunci kontak. Jika anda menghubungkanya ke kunci kontak maka charger bisa mengisi saat ignition ON.

 


 



f.        Terakhir,  perlu menyambungkan masa body ke masa IC. Jika IC yang dibeli memiliki lubang baut, cukup ditempelkan lubang tersebut ke body motor yang berbahan logam menggunakan baut. Tapi jika IC standar tanpa lubang baut, bisa menghubungkan masa body motor dengan terminal masa IC. Sehingga ada dua sambungan yang mengarah ke body dan ke USB.

g.       Setelah semua langkah selesai, tinggal colokan ujung USB ke port charge Hp anda. Secara otomatis arus 12 Volt akan turun menyesuaikan daya pengisian battery ponsel yang hanya sekitar 5 Volt.

  

III. Keuntungan

           Dengan rangkaian yang telah dibuat maka dapat memberikan beberapa keuntungan sebagai berikut :

 

1.       Memudahkan kita sa'at bepergian jauh, yang suka touring, perjalanan jauh contohnya, jadi tinggal cas Handphone anda pada sepeda motor anda Iiu, jadi anda tidak perlu cemas takut kehilangan hp sa'at kita tinggal pergi beristirahat/makan.

 

2.       Memudahkan kita sa'at terdesak, misal mati lampu pada sa'at di rumah kita, jadi kita bisa memanfa'atkan aki sepeda motor kita sebagai sumber tenaga listriknya untuk mengecas handphone anda ini.

 

3.       Biaya pembuatannya pun sangat murah sekali, dengan modal dibawah RP 20.000 saja anda sudah dapat membuat unit charger / adapter hp untuk sepeda motor sendiri.

 

4.       Jika ingin memperindah bentuknya bisa kasih kotak atau pasang box, tentunya biaya bertambah lagi. dan pasanglah charger hp ini di bawah jok motor.

 

DAFTAR PUSTAKA

 

https://www.autoexpose.org/2017/07/membuat-charger-motor.html

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhNTfUyCxB-7mPeANvkXTDGFJDZ6l3OdmNB9lU2msaz_QU_FneURR1nUlzyY6H1CEu_Syv7iIGmMkorMBeYWqx3_QmV9CYGVTCi_Mm1_K3lniBKVFqmsbnq9amYR0Q_KArrGePmt8UMihEa/s640/skema.JPG

http://thohirfariz24.blogspot.co.id/2015/10/cara-membuat-cas-charger-hp-untuk.html

http://www.modifikasi.co.id/3931/cara-membuat-charger-handphone-koneksi-usb-di-sepeda-motor/

http://yulikapringan.blogspot.co.id/

http://otosite.net/cara-membuat-charger-hp-di-motor/

 


TANYA JAWAB TENTANG KURIKULUM MERDEKA

Bapak/Ibu guru hebat, menghadapi era digital abad 21 sekarang ini kita dituntut untuk senantiasa belajar, karena kita sebagai pendidik sekal...